Sejarah teknik industri
Kapan propesi teknik industri lahir?
Teknik industri lahir sejak persoalan industri, sejak manusia mewujudkan
sesuatu untuk memenuhi keperluan hidupnya.persoalan produksi muncul pada jaman
Pra-Yunani kuno,saat manusia menggunakan batu sebagai peralatanya. Pada masa
itu manusia menggunakan batu untuk peralatan bekerja, pemotong atau
pembelah.alat tersebut mengalami perbaikan secara terus menerus tidak lain
hanya untuk meningkatkan produktivitas pada persoalan industri. Disiplin teknik
industri berakar kuat pada masa revolusi industri(1750-an) beberapa penemu
teknologi pada jaman revolusi industri,
antaralain penemuan
mesin
pintal oleh James hargreaves(1765)
Pengembang water frame oleh Richard Arkwright (1769)
dan mesin uap oleh James Watt
Revolusi industri juga melahirkan
penemu-penemu baru seperti, Samuel Morse pengembangan pesawat telegram
(1840), penemu bola lampu oleh Thomas Alfa Edison(1880). Disisi lain
berkembang pula pengembangan konsep-konsep untuk mencari proses kerja yang
efektif dan efisien dari aspek manusia dan metode kerja. Beberapa dapat
disebutkan antara lain;
- Adam smith mengemukakan konsep perancangan proses produksi
- Charles Babbage mengemukakan perlunya pembagian kerja
- Henry Towne mengemukakan pentingnya memperhatikan unsur probabilitas dari keputusan yang udah diambil
- Frederic W. Taylor (dikenal sebagai bapak teknik industri) mengemukakan pemikiran ‘Scientific Management’.di sini bidang engineering ikut bertanggung jawab dalam perancangan, pengukuran, perencanaan, penjadualan maupun pengendalian kerja.penelitian yang lain adalah pengaturan jam kerja yang optimum di fokuskan pada perbaikan metode kerja, mengurangi waktu kerja dan mengembangan standar kerja.
- Frank B. Gilbreth menekankan aspek metode kerja
- Henry Gantt mengembangkan prosedur penjadualan rencana kerja dengan menggunakan peta balok atau peta Gantt.
Pengertian teknik industri?
Teknik industri adalah disiplin
engineering/teknik bukan science dikarenakan teknik industri menangani
pekerjaan perancangan(design), perbaikan (improvement), dan pengistalasian
(instalation) dan juga menangani masalah manusianya. Bidang garapan teknik
industri adalah sistem integral yang terdiri dari manusia, material/bahan,
informasi, peralatan, dan energi.
Program pendidikan teknik industri
Teknik industri diajarkan pertama
kali oleh prof. Hugo Diemer di departemen teknik mesin, Universiry of Kansas,
Amerika Serikat pada tahun 1902. Pendidikan Teknik Industri di indonesia
diperkenalkan oleh bapak Matthias Aoref. Tahun 1960 di ITB setelah
menyelesaikan studinya di Cornell University.
Teknik industri dalam praktik
- Henry fayol di perancis melakukan aplikasi prinsip-prinsip total managemen sebuah organisasi. pada waktu yang sama Taylor mengembangkan konsep “Functional Foremanship”, membagi tenaga kerja menjadi operator dan perencanaan, untuk mengefektifkan fungsi staf pada organisasi produksi
- Harrington Emerson menganalisis usaha tenaga kerja
- Morris L.Cooke menggunakan ilmu manajemen pada pemerintahan kota
Tantangan dimasa depan ?
Tantangan dimasa depan teknik
industri salah satunya adalah bagaimana untuk mengatasi keterbatasan sumber
daya karena perkembangan teknologi mau tidak mau akan menghabiskan sumber daya
yang terbatas. Sehingga diharapkan profesi teknik industri kedepannya agar
mampu mendesain sistem yang mampu mengoptimalkan sumber daya untuk mencukupi
kebutuhan manusia.
Hubungan disiplin teknik industri
dengan disiplin ilmu yang lain
Disiplin teknik industri tidak dapat
dipisahkan dengan disiplin ilmu lain. Konsep teknik industri yang bertujuan
untuk mendapatkan efisiensi kerja telah nyata-nyata membutuhkan bantuan dari
disiplin ilmu lain, aplikasi disiplin teknik industri tersebut meluas ke segala
bidang kehidupan tidak hanya diaplikasikan khusus pada industri saja, melainkan
pada semua oprasi yang ada pada pemerintahan, perdagangan, jasa pelayanan, dan
juga bidang kemiliteran.
Ilmu dasar disiplin teknik industri
Tiga kritera yang harus dilakukan
agar aplikasi dari ilmu teknik industri berhasil adalah kualitas, waktu dan
biaya.tujuan teknik industri adalah menjamin bahwa produk atau jasa yang
dihasilkan/diproduksi pada kualitas yang tepat, pada waktu yang tepat dan biaya
yang tepat pula. ilmu-ilmu yang termasuk dalam analisi dan perancangan oprasi adalah,
- method enginering merupakan analisis perancangan kerja
- pengukuran kerja merupakan pengetahuan mengenai prinsip dan prosedur kerja agar efektif dan efisien
- ergonomi mempelajari tentang keterkaitan antara orang dengan lingkungan kerjanya, terutama dengan hasil rancangan kerja
- perencanaan dan perancangan fasilitas
- simulasi didefinisinya suatu metodologi untuk melakukan percobaan dengan menggunakan model dari sistem nyata
- material handling dikonotasikan suatu perpindahan material atau bahan dari satu lokasi ke lokasi lain atau diantara stasiun kerja.
- Riset oprasional
- Sistem produksi didefinisikan aktifitas untuk mengolah atau mengatur penggunaan sumber daya (resources) pada penciptaan barang atau jasa bertujuan memperbaiki tingkat efektifitas dan efesiensi dalam proses produksi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar